mengatasi otitis

Infeksi telinga bisa menyerang siapa saja. Tanpa pandang bulu, mulai balita hingga orang dewasa. Vertigo hingga radang otak adalah akibat yang ditimbulkannya. Penyebabnya beragam. Misalnya, mengorek telinga dan membuang ingus!
Pasti semua dari Anda sering membersihkan telinga dengan cara mengoreknya dengan cotton buds. Tetapi sadarkah Anda, bahwa mengorek telinga yang dilakukan sembarangan bisa menyebabkan infeksi yang berujung fatal?
Telinga adalah indera pendengaran yang strukturnya terbagi menjadi tiga area, yaitu telinga luar, tengah, dan dalam. Telinga luar berupa kulit seperti kulit kita dan areanya meliputi dari liang telinga sampai gendang telinga. Area telinga tengah meliputi gendang telinga sampai hampir masuk ke rumah siput. Sedangkan telinga bagian dalam meliputi rumah siput sampai ke dalam.
Menurut dr. Cita H. Murtjantyo, spesialis THT (divisi kanker) R.S. Kanker Dharmais Jakarta, infeksi bisa terjadi pada ketiga tempat ini. Yang paling sering adalah telinga luar. “Biasanya karena terlalu sering dikorek.
Sembarangan mengorek-ngorek telinga tanpa tahu jelas areanya bisa mengiritasi dinding telinga bahkan melukai gendang telinga,” jelas Cita.
Penyebab infeksi liang telinga bermacam-macam. Bisa karena kuman, jamur, luka korekan yang melebar, eksim, dan kelainan pendengaran berupa terlalu banyaknya kotoran telinga.
Yang mesti diingat, di liang telinga ada malam (wax) atau serumen telinga yang menghasilkan minyak berwarna kuning atau coklat muda. “Serumen itu merupakan pelindung telinga kita. Nah, ini yang selalu disalahartikan sebagai kotoran dan selalu dikorek-korek,” papar Cita.
ANAK RENTAN TERKENA
Infeksi juga bisa menyerang telinga tengah. Penyebabnya ada hubungannya dengan organ THT yang lain, seperti radang tenggorok, infeksi amandel, adenoid, sinusitis, dan alergi. Karena telinga tengah dihubungkan dengan saluran tuba eustasii, jika ada kuman di daerah THT lain, kuman tersebut bisa naik ke telinga lewat saluran ini.
 

penyakit otitis

Leave a comment